Senin, 29 April 2013

Tahitian Noni Juice terapi penyakit TBC

 Ratnasari Ayudia rasakan manfaat Khasiat Tahitian Noni Juice


ratnasari-ayudia-sembuhnya-penyakit-tbcAkhir 2007 adalah awal dari penderi-taan hidup saya. ratnasari Ayudia (52 tahun), karena divonis menderita penyakit infeksi tulang pinggul (cocksitis TBC). Sejak saat itu saya hanya bisa terbaring lemah. Berdiri harus dibantu. Padahal, sebelumnya saya adalah orang yang aktif.
Penderitaan itu membuat saya stress. Berat badan menyusut dari 66 kg jadi 48 kg. Berbagai cara saya tempuh untuk kesembuhan, tapi keputusasahanlah yang selalu menghampiri pikiran saya, karena hasil pemeriksaan laboratorium tidak mengalami kemajuan.
Sampai suatu hari, saya dihampiri seorang rekan, yakni Indrayanti, yang memperkenalkan Tahitian Noni Juice (TNJ) kepada saya. Puji Tuhan, niat baik ibu Indrayanti yang datang dari Jakarta ke Bandung hanya untuk memberikan saya TNJ berbuah manis. Sejak saya mengonsumsi TNJ pada awal Juni lalu, kesehatan saya mulai pulih. Bahkan hasil pemeriksaan laboratorium saya berubah drastis.

Tahitian noni JUice – Sembuhnya Penyakit TBC Akhir dari Sebuah Penderitaan

Awalnya Laju Endap Darah (LED) saya mencapai angka 80. Sejak saya mengonsumsi TNJ (Tahitian Noni Juice) 1 sloki pagi dan 1 sloki malam selama 1 bulan, LED saya perlahan mulai turun. Yang tadinya 26 menjadi 24. Dua bulan kemudian turun lagi menjadi 23. Yang luar biasa, setelah tiga bulan mengonsumsi TNJ, akhirnya LED mencapai angka normal 8, akhir penantian selama dua setengah tahun yang saya jalani dengan meminum obat TBC dan lain-lain, yang tak membawa hasil.
Kejadian ini sempat membuat suami saya, yang juga seorang dokter merasa heran. “Kok bisa ya,”katanya. Sampai-sampai suami saya menganjurkan agar saya selalu mengkonsumsi TNJ. Saya merasa berterimakasih kepada Tahitian Noni Juice) TNJ yang telah menyembuhkan saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar